Berita Terbaru

Kruw KM Jungge-Mbojo

KOORDINATOR/MOTIVATOR: HM. Nasir Ali TATA LETAK: Joe Ningrat, KOORDINATOR LIPUTAN: Nas Andika, UNIT USAHA: Wukufatul Arafah, PENULIS/KONTRIBUTOR: Wukufatul, HM. Nasir, Awalul Khair, Shafiratul Islamiah,Abdul Hamid, Jufrin, KAMERAMEN: Nas Andika, STAFT IT: Irank Scripter, KONSULTAN/PEMBINA: Camat Wawo, Dishubkominfo Kabupaten Bima, Dishubkominfo Provinsi NTB

Minggu, 08 Juni 2014

Tradisi Daerah Bima Memuliakan Kaum Wanita

Inilah salah satu bentuk tradisi adat Bima dalam menghargai dan memuliakan kaumhawa (dok nasir)
JUNGGE MBOJO.-Nikah adalah salah satu Syari’at Islam yang dijunjung tinggi oleh Rasul Muhammad SAW hingga umat akhir zaman. Hanya dengan syiar inilah Islam mengangkat dan memuliakan derajat kaum hawa dari kumpul kebo dan perzinahan.

Syiar ini juga menegaskan pentingnya kejelasan mengenai keturunan (nasab) yang sah yang terbentuk dari sebuah prosesi akat nikah. Serah terima (ijab dan Kabul) dari wali nikah kepada seorang pengantin pria merupakan ikatan yang kuat dari Allah (Misaaqan Ghalizha).

Calon pengantin penuh bahagia menuju prosesi adat kapanca yang dihiasi Jungge Mbojo (dok nasir)

Atas ikatan yang kuat inilah sepasang suami istri mulai membina mahligai rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Tentu dalam naungan barakah Allah.

Dalam ikatan itu pula Allah mengingatkan umatnya agar senantiasa berlaku baik. Istri adalah pakaian bagi suami dan sebaliknya suami adalah pakaian bagi istri. Fungsi pakaian adalah menutupi. Artinya, pasangan suami-istri saling menutupi kekurangan masing-masing dan tidak saling membuka aib satu dengan lainnya. Sebaik-baik pakaian adalah taqwa.

Calon pengantin diapit oleh ibu dan calon mertua. Prosesi itu diiringi kesenian marawis (dok nasir)
Oleh karena itu, hendaknya pasangan suami istri memulai mengayungi bahtera rumah tangga dengan membaca bismillah dan menyukuri bahwa pasangan suami istri itu merupakan karunia dari Allah. Tentu saja ketaatan kepada Allah merupakan syarat mutlah untuk meraih mahligai rumah tangga yang barakah, syakinah, mawadah, warahmah. (Aji)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 KM JUNGGE MBOJO
| B-11
    Twitter Facebook Google Plus Vimeo Videosmall Flickr YouTube