Berita Terbaru

Kruw KM Jungge-Mbojo

KOORDINATOR/MOTIVATOR: HM. Nasir Ali TATA LETAK: Joe Ningrat, KOORDINATOR LIPUTAN: Nas Andika, UNIT USAHA: Wukufatul Arafah, PENULIS/KONTRIBUTOR: Wukufatul, HM. Nasir, Awalul Khair, Shafiratul Islamiah,Abdul Hamid, Jufrin, KAMERAMEN: Nas Andika, STAFT IT: Irank Scripter, KONSULTAN/PEMBINA: Camat Wawo, Dishubkominfo Kabupaten Bima, Dishubkominfo Provinsi NTB

Sabtu, 03 Mei 2014

Catatan dari KM Jungge Mbojo



Beberapa  model akcesoris  Jungge Mbojo yang digunakan saat prosesi pernikahan (Dok. Wukuf)
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Sapaan itu mungkin layak dilantunkan karena atas izin jualah sehingga Kampung Media (KM) Jungge Mbojo yang beralamat di Desa Maria Kecamatan Wawo Kabupaten Bima Provinsi NTB ini mulai berkiprah dengan berbagai kegiatan jurnalis warga  (citizen journalist).

Satu kesyukuran kami saat gelar acara Temu Kreatif Antar Komunitas Kampung Media, 22 April 2014 di SMPN 3 Kecamatan Woha, Kampung Media ini termasuk 20 KM baru yang diakomodir oleh Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten Bima, Muhaimin, SH dan Koordinator Kampung Media NTB, H  Fairuz Abadi, SH, MH.

Jungge Mbojo itulah sebuah nama yang dipilih. Kenapa? Karena keindahan kembang buatan yang disebut Jungge Mbojo oleh etnis Bima-Dompu memberikan warna-warni bagi kehidupan masyarakat, terutama penulis dan pengelola KM ini. Jungge Mbojo juga akan eksis sebagai media tulis bagi siapapun yang ingin mampir di areal online sederhana ini, sebagai salah satu media pembelajaran bagi siapapun untuk mengubah kebiasaan bertutur menjadi terbiasa menulis. Artinya, sebagai jurnalis warga penulis dan pengelola mulai unjuk gigi menjaga stamina agar senantiasa menempatkan diri menggoreskan penanya menuliskan segala sesuatu yang didengar, dilihat, dan dialami setiap saat yang kita lalui. Kata orang bijak aqad yang baik adalah dengan menulis karena kapanpun tulisan itu dapat dilihat dan dibaca kembali.
Jungge Mbojo yang berwarna-warni (Dok. Wukuf)

Tidak hanya itu, KM Jungge Mbojo merupakan cermin kecerdasan dalam menyikapi berbagai persoalan yang ada di sekitar, lalu menuliskannya dalam sebuah kalimat yang indah. Seperti dalam tajuk Kampung Media NTB sampaikan informasi walaupun hanya satu kalimat. Tentu saja untuk menjadi jurnalis warga tidaklah mudah, tetapi dengan terus berlatih dan membiasakan menulis akan lebih baik dibandingan dengan kebiasaan kita yang banyak bicara.

Budaya tulis melalui melalui media online merupakan tindakan positif sebagai pembelajaran. Media ini akan mengasah kemampuan jurnalisme warga sebagai penguatan bagi media informasi, komunikasi, dan teknologi di Provinsi NTB. Ini khas loh, semoga berhasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 KM JUNGGE MBOJO
| B-11
    Twitter Facebook Google Plus Vimeo Videosmall Flickr YouTube